Liburan keluarga adalah hal mahal sekarang. Mahal bukan karena biaya yang dikeluarkan tetapi kesempatan itu sangat susah dilakukan karena masing-masing anggota keluarga punya acara sendiri-sendiri. Apalagi jika anak sudah mulai remaja, mereka akan sangat susah kalau diajak liburan keluarga bersama. Hal tersebut bisa dimaklumi. Hari-hari mereka dihabiskan di sekolah dengan tugas menumpuk dan saat bapak atau ibu punya waktu, mereka sedang kelelahan. Jadi penting memperoleh tips liburan bersama keluarga yang menyenangkan.
Apa yang ingin Anda lakukan saat liburan keluarga? Pergi ke pantai atau menghabiskan seminggu di perdesaan? Mungkin Anda suka berkemah atau mengunjungi kerabat. Apa pun yang Anda nikmati, liburan keluarga adalah kesempatan bagi seluruh keluarga untuk saling mengenal lagi dan menghabiskan waktu berkualitas bersama. Ini adalah kesempatan bagi orang tua untuk benar-benar berbicara dengan anak remaja mereka dan mencari tahu apa yang terjadi dalam hidup mereka. Sangat penting untuk menjaga jalur komunikasi tetap terbuka, dan liburan keluarga adalah saat yang tepat untuk melakukannya. Memiliki hubungan yang baik dengan orang tua mereka adalah salah satu faktor terpenting dalam menjauhkan remaja dari masalah.
Penelitian telah menunjukkan bahwa ketika keluarga berlibur bersama, mereka lebih cenderung makan bersama dan cenderung tidak bertengkar. Mereka tidak terlalu sering menonton TV karena mereka berbagi hal-hal bersama. Anak-anak bahkan melaporkan bahwa orang tua mereka berperilaku berbeda saat berlibur.
Meskipun liburan keluarga adalah saat yang tepat untuk menjalin ikatan dengan anak-anak Anda, masalah komunikasi yang sudah ada tidak akan hilang secara otomatis. Penting untuk mendengarkan dan bersikap fleksibel, terutama dengan remaja. Cari tahu apa yang anak-anak suka lakukan dan makan dan rencanakan dengan tepat. Sementara remaja membutuhkan batasan, penting bagi orang tua untuk mencoba menghindari konfrontasi yang tidak perlu. Jelaskan mengapa Anda membuat keputusan yang Anda buat dan tunjukkan minat positifnya.
Anak-anak akan menghargai penyertaan mereka dalam rencana perjalanan. Ada kemungkinan besar mereka akan memilih taman atau pantai jika mereka termasuk di antara pilihan tersebut. Kadang-kadang membantu seorang remaja untuk membawa seorang teman khusus bersama pada liburan keluarga. Meskipun ini dapat meningkatkan beban orang tua, anak remaja Anda kemungkinan akan sangat menghargainya. Juga, terkadang lebih baik bagi anak-anak untuk pergi berlibur dengan kakek-nenek mereka daripada orang tua mereka. Terkadang ada hubungan khusus di sini yang dapat membantu anak-anak membuka diri dan mengomunikasikan kekhawatiran mereka.
Selama liburan keluarga, jika remaja tidak kooperatif atau berperilaku tidak pantas, cobalah untuk mengatasi masalah ini secara pribadi. Remaja sangat menyadari perasaan malu dan tidak perlu memanfaatkan kepekaan ini. Bahkan, Anda mungkin menjelaskan kepada anak-anak bagaimana perilaku mereka mempermalukan Anda, dan mereka, pada gilirannya, mungkin bekerja lebih keras untuk bergaul dan berperilaku dengan tepat.
Anak-anak akan lebih bahagia di liburan keluarga jika mereka memiliki makanan ringan, minuman, dan hiburan. Beberapa anak menikmati perjalanan panjang dengan mobil! Coba sediakan pemutar CD individu atau video game genggam, dan jangan lupa untuk sering-sering berhenti di kamar mandi. Terkadang anak-anak akan lebih menikmati perjalanan jika mereka dapat membantu Anda mengikuti peta. Ini juga merupakan kegiatan pendidikan bagi mereka. Dengan mengikuti saran ini, liburan keluarga Anda bisa menjadi kenangan yang menyenangkan.
Jadi, sudah siap melakukan liburan keluarga bersama yang menyenangkan? Persiapkan diri dengan baik dan semoga liburannya menyenangkan.