google.com, pub-7049311531501791, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Mengenal Hari Perempuan Internasional

Tahukah anda bahwa setiap tanggal 8 Maret diperingati sebagai Hari Perempuan Sedunia   ( Woman Day)?. Peringatan Hari Perempuan Sedunia Tahun 2022 ini merupakan peringatan ke 111.  Adapun Tema peringatan tahun ini adalah #BreakTheBias.  Sebuah tema dengan harapan, Dunia yang bebas dari bias, stereotip, dan diskriminasi. Dunia yang beragam, adil, dan inklusif. Dunia di mana perbedaan dihargai dan dirayakan. Bersama-sama kita bisa menempa kesetaraan perempuan.

Peringatan Hari Perempuan Sedunia biasanya diramaikan dengan kegiatan penampilan karya seni, berbagai diskusi menyangkut perempuan, kegiatan amal dan kampanye pengenalan hari perempuan dengan Twibbon sebagainya yang tujuan besarnya adalah kampanye untuk mempercepat tercapainya kesetaraan gender.

mengenal hari peempuan internasional

Bagaimana sampai muncul kesadaran hari Perempuan

Tahun 1908 terjadi unjuk rasa di sepanjang kota New York yang dilakukan oleh sekitar 15 ribu perempuan. Mereka menuntut hak-haknya terkait ikut serta dalam pemberian suara (pemilu), pembayaran upah (buruh) yang lebih baik dan pengurangan jam kerja bagi perempuan.

Tahun 1909 tepatnya 28 Februari 1909 untuk pertama kalinya Amerika  (partai Sosialis Amerika) memperingati Hari Perempuan Nasional. Peringatan hari perempuan Nasional di USA tersebut dilakukan sampai dengan tahun 1913 . Di tempat lain (Kopenhagen-Denmark) pada tahun 1910, diadakan konferensi buruh wanita II. Pada konferensi tersebut, seorang tokoh,  Clara Zetkin, pemimpin “Kantor Perempuan” untuk Partai Sosialis Demokrat Jerman menuangkan ide tentang Hari Perempuan Internasional. Zetkin menyarankan setiap negara merayakan hari perempuan itu setiap tahun guna mendorong dan mewujudkan tuntutan-tuntutan mereka (kaum perempuan)

Ide Zetkin disepakati lebih dari 100 perempuan dari 17 negara dalam suatu konferensi. Dan akhirnya peringatan Hari Perempuan Internasional  untuk pertama kali dirayakan di Austria, Denmark, Jerman, dan Swiss pada tanggal 19 Maret 2011.

Tahun 1913, disepakati perubahan peringatan hari perempuan sedunia dari 19 Maret menjadi 8 Maret. Dan Perserikatan Bangsa-angsa (PBB) pun memperingati hari perempuan pertama mulai tahun 1975 (peresmian baru dilakukan 8 Maret 1977)

Harapannya dengan peringatan hari perempuan internasional, kepedulian terhadap perempuan terkait hak-hak perempuan dapat ditingkatkan atau dipenuhi. Kesempatan dalam memperoleh pendidikan, layanan kesehatan dan keikutsertaan dalam pemilu (memilih dan dipilih ) dapat dirasakan perempuan. Untuk Indonesia, bahkan bisa dikatakan lebih baik. Pernah perempuan Indonesia menjadi Presiden yaitu Ibu Megawati yang di beberapa negara maju bahkan belum pernah terjadi.

 

Check Also

Hari Libur di tahun 2024

Tahun 2023 tinggal beberapa hari lagi, artinya sebentar lagi kita memasuki tahun baru 2024. Tahun …