google.com, pub-7049311531501791, DIRECT, f08c47fec0942fa0

TERKUAK RAHASIA KEHEBATAN GOOGLE SEBAGAI SEARCH ENGINES

Begini Loh Cara kali ini tidak menampilkan tips atau trik tetapi informasi . Wah, judulnya memang bombastis,’ Terkuak rahasia kehebatan Google sebagai search engines‘. Selama ini jika mendengar kata search engines atau mesin pencari maka pikiran kita akan mengarah ke Google, kemudian ke Yahoo dan Bing, padahal banyak bertebaran web yang dirancang sebagai mesin pencari atau search engine di dunia maya. Mungkin bagi kita yang baru saja “berkenalan” dengan internet akan heran ada lebih dari 10 mesin pencari sebagaimana Google.

Dikutip dari ebizimba.com, inilah 15 search engines paling terkenal dilihat dari  jumlah unique visitors setiap bulan.

Grafik penguasaan pencarian sebagaimana gambar berikut:

Mengapa Google merajai di dunia search engine?

Kalau mesin pencari sebanyak tadi, mengapa hanya Google yang saat ini merajai  di dunia mesin pencari? Barangkali kalau kita tanya kepada orang-orang, sebagian besar akan menjawab bahwa teknologi Google lebih unggul dibanding dengan teknologi mesin pencari yang lain, sementara yang lain akan menjawab bahwa google selalu melakukan update algoritma mesin pencarinya sehingga memenuhi kebutuhan konsumen. Dua jawaban tadi memang benar adanya. Google adalah mesin pencari dahsyat yang seakan-akan mampu memasuki ruang rahasia kita. Selama kita mengizinkan web  atau ruang dunia maya kita dimasuki robot mesin pencari, maka, Google akan hadir di sana. Tetapi sebenarnya ada hal lain yang membuat Google menjadi raksasa sehingga terkesan memonopoli dunia search engines.
Seorang analis teknologi mengutarakan bahwa mengapa Google menjadi serach engine raksasa adalah  konsistensi Google dengan yang hal ditawarkan kepada pengguna internet. Sebagai mesin pencari Google memanjakan penggunanya dengan membantu mencarikan apa saja yang pengguna inginkan tanpa menawarkan apa-apa (di awal penggunannya). Hal ini bisa dibuktikan.  Coba ketik google.com di browser, maka yang akan muncul hanya tulisan Google dan baris kosong di bawahnya. Jika kita menjumpai tampilan Google seperti tadi, hal yang akan kita lakukan selanjutnya adalah mengetikkan kata yang mau kita cari di baris kosong tadi.  Selanjutnya Google akan memberikan berbagai info tentang hal yang pengguna ingin tahu lebih lanjut.
Untuk perbandingannya, coba kita ketikkan yahoo.com di browser. Maka saat kita menekan enter kita akan dibawa ke tampilan seperti ini:

 

Dengan tampilan yahoo.com seperti gambar di atas, hal pertama yang kita lakukan adalah pasti melihat, meskipun sekilas, berita yang ditampilkan Yahoo. Saya tidak tahu apakah berita yang tampil di Yahoo merupakan iklan atau bukan. Jika kita tertarik dengan berita yang kita lihat, maka kita pasti akan meng-klik untuk mengetahui lebih banyak tentang berita tadi. Kalau sudah membaca berita, maka tujuan kita  mengunjungi Yahoo sebagai mesin pencari untuk membantu kita menemukan hal yang kita cari akan tidak berlanjut atau berhenti. Kita akan terus terangsang membaca berita dari satu berita ke berita yang lain.
Padahal, kalau saya tidak salah, dari awal Yahoo didesain sebagai mesin pencari pula. Sebenarnya untuk bisa langsung ke tampilan mesin pencari Yahoo kita bisa mengetikkan “search.yahoo.com”. Perintah ini tentu lebih panjang dibanding dengan menulis google.com atau yahoo.com tetapi sayangnya yahoo.com akan menampilkan banyak berita dibandingkan langsung menawarkan layanan pencarian seperti Google.

Coba lagi dengan mesin pencari lain, Bing. Ketik bing.com di browser dan kita akan diberi tampilan berikut:

Tampilan awal bing.com sudah polos tetapi di bawah masih ada tawaran berita kepada pengguna. Kalau tampilan berita di bawah lagi sedang trend dan menarik mata kita, maka kita akan terangsang membaca berita tersebut dan melupakan bing.com untuk membantu kita mencari data yang kita inginkan.
Kita kembali ke google.com. Setelah melihat tampilan sederhana google.com yang tidak menampilkan hal lain sebagaimana tampilan yahoo.com, kita akan mengetikkan kata yang kita inginkan, karena memang kita menggunakan Google sebagai mesin pencari. Misalnya kita mengetik “rumah dijual murah” maka Google akan menampilkan hasil pencarian seperti gambar berikut:

 

Nah pada tahap kedua ini, google mulai menawarkan produknya, yaitu iklan. Lihat lingkaran pada sebelah kanan dan atas gambar. Tampilan itu adalah produk Google yaitu adSense/adWords.
Dengan banyaknya data yang masuk dari pengguna, maka memungkinkan Google mendapatkan berbagai informasi tentang apa saja yang sedang dicari orang seluruh dunia. Dapat ditebak, selanjutnya dengan mudah Google memanfaatkan data tadi untuk menawarkan produk-produknya. Maka tidak mengherankan jika Google menjadi perusahaan yang lebih banyak mengumpulkan laba jauh dibanding dengan kompetitornya.
Itulah sedikit analisis rahasia kehebatan Google sebagai mesin pencari  yang lebih banyak menghasilkan laba dibandingkan dengan mesin pencari yang lain. Semoga bermanfaat.

 

Check Also

Cara Sukses Menjual Foto di Shutterstock

Shutterstock, sebagai salah satu platform terkemuka untuk penjualan foto dan video, menjadi lahan subur bagi …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *